Perguruan Tinggi Muhammadiyah Aisyah (PTMA) di wilayah Jabodetabek dan Banten menggelar diskusi yang membahas Badan Usaha Milik Muhammadiyah (BUMM) dan holding di lingkungan Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA). Diskusi yang berlangsung di ITB Ahmad Dahlan Jakarta pada Rabu, (14/06/23) dihadiri oleh sejumlah tokoh, akademisi, dosen, staf pengajar, dan perwakilan dari Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah.
“Tujuan dari diskusi ini adalah untuk mendapatkan pandangan yang beragam dan pemikiran dari para peserta terkait pentingnya BUMM dan holding dalam konteks perguruan tinggi. Tentu, ini upaya untuk mewujudkan kemandirian dan pengembangan institusi Pendidikan,” kata Mukhaer Pakkanna, Rektor Institut Teknologi dan Bisnis Ahmad Dahlan Jakarta (ITB-AD).
Dalam diskusi tersebut, peserta menyampaikan berbagai pandangan dan pemikiran terkait pentingnya BUMM sebagai instrumen untuk meningkatkan kemandirian dan pengelolaan sumber daya PTMA. Mukhaer yang juga salah satu peserta diskusi, menyampaikan sepakat bahwa dengan memiliki badan usaha sendiri, perguruan tinggi dapat lebih efektif dalam mengelola keuangan, memperkuat infrastruktur, dan meningkatkan kualitas pendidikan.
“Diskusi juga membahas peran holding di kalangan PTMA. Holding dianggap sebagai strategi yang dapat memperkuat kerjasama antara dunia akademik dan industri dan para peserta setuju bahwa melalui holding, perguruan tinggi dapat menjalin kemitraan dengan perusahaan-perusahaan di sektor terkait. Hal ini akan memberikan manfaat yang signifikan bagi mahasiswa, seperti program magang, pelatihan, dan penelitian Bersama,” jelas Mukhaer.
Lebih lanjut, Mukhaer menuturkan diskusi ini menjadi wadah bagi PTMA se-Jabodetabek dan Banten untuk bertukar pandangan dan pengalaman dalam rangka meningkatkan kualitas pendidikan dan kemandirian institusi. Selain itu, diskusi ini juga memperkuat sinergi antara PTMA se-Jabodetabek dan Banten khususnya dalam pengembangan bisnis atau holding.
“Kegiatan diskusi ini merupakan langkah awal dalam merumuskan strategi pengembangan lebih lanjut bagi PTMA se-Jabodetabek dan Banten khususnya terkait dengan BUMM dan holding. Semoga hasil diskusi ini mampu diimplementasikan dan mewujudkan kemandirian institusi,” pungkasnya.
Artikel <strong>FGD BUMM dan Holding di Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah Se-Jabodetabek dan Banten</strong> pertama kali tampil pada Official Website ITB Ahmad Dahlan.